Kompak.id, Samarinda – Komunitas Baik Berbagi Berau bekerja sama dengan Rumah Singgah Kanker Etam Samarinda membantu Rekhayanti anak penderita osteosarcoma atau kanker tulang. Rekhayanti menjalani operasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda pada Selasa (21/2/2023).
Siti Normala selaku pemilik Rumah Singgah Kanker Etam Samarinda mengatakan, Rekhayanti bersama dengan orang tuanya sudah tiga bulan berada di Rumah Singgah Kanker Etam Samarinda.
“Rekha dan orang tuanya sudah sejak akhir Desember sampai Februari ini nginap di Rumah Singgah bareng kita, sempat satu kali kemoterapi, tapi karena kekurangan HB, albumin dan kalsium maka tidak bisa kemoterapi lagi, dan akhirnya keluarga memutuskan untuk operasi setelah sebelumnya terjadi pendarahan yang hebat,” jelas Normala kepada media ini, kemarin.
Lebih lanjut Normala mengatakan, pasca operasi diaharpakan kondisi Rekha segera membaik.
“Alhamdulillah operasi sudah dilaksanakan, tetapi kondisi terkini kurang baik untuk Rekha karena masih dalam keadaan kritis. Mohon doanya dari teman-teman semua untuk kesembuhan Rekha,” sebut perempuan yang akrab dipanggil Mala tersebut.
Normala juga mengatakan, Rumah Singgah Kanker Etam terbuka untuk siapa saja yang ingin berobat terkait kanker di Samarinda. Sebab didirikannya Rumah Singgah Kanker Etam untuk membantu pasien atau pengidap kanker dan tumor.
“Kalau ada teman atau keluarga yang ingin berobat kanker maupun tumor ke Samarinda, bisa menginap di Rumah Singgah Kanker Etam, gratis tidak dipungut biaya. Karena itu tujuan dari rumah singgah ini,” pungkas Normala.
Sementara ayah Rekha, Justin yang mewakili keluarga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berusaha membantu kesembuhan anaknya, terutama kepada Komunitas Bibit Baik Berbagi Berau dan Rumah Singgah Kanker Etam Samarinda.
“Terima kasih banyak saya ucapkan kepada Komunitas Bibit Baik Berbagi Berau dan Rumah Singgah Kanker Etam Samarinda. Karena telah sangat membantu kami untuk usaha menyembuhkan anak kami Rekha,” ungkap Justin. (Ain)