Kompak.id | Komunikatif, Profesional & Kredibel
SERBA SERBI

Ikut Bali Beyond and Travel Fair, Ini Target Dispar Kaltim

Stan Kaltim diminati para calon wisatawan dalam event pameran di Bali.

BALI – Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Dispar Kaltim) mengikuti ajang pameran perjalanan dan wisata internasional Bali Beyond and Travel Fair (BBTF) ke-8 dengan berpartisipasi sebagai seller (penjual).

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Kaltim, Restiawan Baihaqi mengatakan keikutsertaan Dispar Kaltim dalam BBTF diharapkan dapat menjaring wisatawan dan industri perjalanan wisata dunia, selain destinasi terkenal lainnya di Indonesia.

“Kami ingin Kaltim dapat lebih dikunjungi para wisatawan nusantara maupun mancanegara dengan paket-paket wisata yang sudah matang kita siapkan. Saat ini momen kebangkitan  kunjungan pariwisata telah dimulai dari Bali sebagai jantungnya pariwisata Indonesia,” ujar Baihaqi dalam rilis yang diterima redaksi (16/5/2022).

Bertempat di Bali International Convention Center (BICC), The Westin Resort Nusa Dua Bali, dijelaskan jika keikutsertaan Kaltim dalam ajang ini dengan membawa dua usaha  wisata  yakni Travydoor Tour dan Travel serta PT. Surga Hijau Lestari yang merupakan mitra dari Dispar dalam memasarkan paket-paket wisata, khususnya wisata bahari (wisata laut dan pantai) maupun ekologi wisata (wisata alam)

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, saat membuka Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) 2022 mengatakan,  jika kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana promosi bagi pariwisata Indonesia yang berkualitas dan berkelanjutan.

BACA JUGA :  Akhmed Reza Kunjungi Objek Wisata Milik Bumdes Kedang Murung  

“Targetnya, kunjungan turis domestik maupun mancanegara kian naik, kian pulih, mendekati kunjungan sebelum pandemi Covid-19 sebelum tahun 2020. Apalagi saat ini trennya bukan lagi pariwisata massal (mass tourism) ke arah jenis pariwisata perorangan yang lebih menekankan kualitas,” jelasnya.

Menteri Sandi mendukung Bali & Beyond Travel Fair 2022 akan membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, serta membuka peluang usaha sekaligus membuka lapangan kerja.

BBTF 2022 merupakan pameran pariwisata yang fokus mempromosikan sektor pariwisata kepada dunia dengan mempertemukan 270 buyers (pembeli) dari 30 negara di antaranya Australia, Belanda, Malaysia, Singapura, Turki, Uni Emirat Arab, Inggris, Amerika Serikat, dan Nigeria dengan 183 sellers dari 30 kabupaten/kota di 13 provinsi di Indonesia.

“Target nilai transaksi dalam BBTF 2022 sebesar Rp 5,2 triliun atau meningkat 22 persen dibandingkan realisasi transaksi di BBTF 2021 sebesar Rp 4 triliun. Ke depan mengarah ke wellness tourism, health tourism, sport tourism, dan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition),” ujar Sandiaga. (yl)

Related posts