Kompak.id | Komunikatif, Profesional & Kredibel
BERITA UTAMA DPRD KALTIM

Ada Program Bantuan Modal Usaha, Reza Fachlevi Ingin Warga Anggana Terima Manfaat

Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi saat reses di Desa Anggana Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, Selasa (22/8/2023).

Kompak.id, Tenggarong – Komisi IV DPRD Kaltim yang di antaranya membidangi kesejahteraan sosial terus mengawal program-program pengentasan kemiskinan. Program yang tengah berjalan yakni kelompok usaha bersama (Kube) dan bantuan untuk wanita rawan sosial ekonomi (WRSE).

Kube sendiri sudah berjalan sejak 2016 lalu. Dalam program ini, pemerintah daerah Kaltim menyalurkan modal usaha untuk warga miskin yang masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Untuk Kube, pemerintah memberikan modal usaha berupa barang senilai Rp15 juta sesuai usulan kelompoknya, dengan jumlah 5 orang per kelompok.

“Untuk program Kube ini kami terus kawal. Kelompok usaha dalam program Kube ini meliputi perdagangan sembako, pertanian, perikanan, budi daya, dan peternakan,” papar Ketua Komisi IV DPRD Kaltim saat reses di Desa Anggana Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, Selasa (22/8/2023).

Serupa dengan Kube. Hanya saja bantuan untuk WRSE yang dalam bentuk modal usaha ini khusus untuk perorangan, dengan nilai bantuan maksimal Rp3 juta per orang.

“Bantuan modal masih diberikan dalam bentuk barang. Penerima bantuan WRSE ini dikhususkan untuk wanita pekerja, ibu rumah tangga, dan janda yang masuk dalam kategori keluarga pra sejahtera dan masuk dalam DTKS maupun data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE),” beber Reza.

BACA JUGA :  Bertemu Menteri Desa, Komisi IV Sampaikan Masalah Desa di Kaltim

Reza menyebutkan, pada 2023, di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Barat program Kube disalurkan kepada 40 kelompok keluarga penerima manfaat (KPM). Sementara, program bantuan WRSE diberikan kepada 50 orang penerima di Kutai Kartanegara dan Kota Samarinda.

“Komisi IV terus mendorong dalam penganggaran agar penerima bantuan dapat menyentuh ke 10 kabupaten dan kota. Kedua program ini ada di Dissos Kaltim,” kata politikus yang dikenal ramah itu. (*)

Related posts