Kompak.id | Komunikatif, Profesional & Kredibel
ADVERTORIAL DINAS PENDIDIKAN KALTIM

Bahas Peserta Didik Berkebutuhan Khusus, Disdikbud Kaltim Gelar Rakor

M Kurniawan

Kompak.id, Samarinda – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur Muhammad Kurniawan, SE Ak MM hadir dalam pembukaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penyelenggaraan Pendidikan Khusus di Hotel Horison Ultima Malioboro, Jogyakarta. Kegiatan ini sebagai upaya peningkatan mutu pendidikan dengan mengidentifikasi masalah atau hambatan-hambatan yang dihadapi dalam proses pelayanan dan pembelajaran bagi peserta didik Berkebutuhan Khusus serta mencari solusi pemecahan akar masalah tersebut.

“Upaya peningkatan mutu pendidikan tidak terlepas dari pemenuhan dan peningkatan 8 Standar Nasional Pendidikan. Sekolah cenderung dianggap menjadi satu-satunya tumpuan orang tua dalam mendidik seorang anak untuk menjadi lebih baik. Kemitraan antara keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat diharapkan menjadi salah satu langkah dalam mendukung perkembangan anak yang optimal”, ungkap Kurniawan dikutip dari IG @disdikbudkaltim.

Pembukaan legiatan yang diselenggarakan bertempat di dihadiri Kepala Cabang Dinas Wilayah I, 4 dan 6, Sub Koordinator Pendidikan Khusus, Sub Koordinator Kurikulum dan Penilaian Bidang SMA, Pengawas SMA dan SMK serta 53 peserta yang berasal dari Kepala SLB/Sekolah Khusus 34 orang dan Kepala SMA/SMK Penyelenggara Pendidikan Inklusif 19 orang.

Dalam laporan Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Khusus Meidalina AS, S.Sos., M.Si mengatakan kegiatan diselenggarakan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 21 tahun 2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar dan Jenjang Pendidikan Menengah dan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 1 Tahun 2018 tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas.

Selain itu, narasumber berasal dari Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Yogyakarta, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur, Universitas Negeri Yogyakarta, BAPPEDA Provinsi Kalimantan Timur, Koordinator Pengawas SMA, SMK dan SLB Provinsi Kaltim dan Kepala SLB dan Kepala SMA/SMK Penyelenggara Pendidikan Inklusi di Yogyakarta. (Adv/Disdikbud Kaltim)

Related posts