Kompak.id, Samarinda – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Samarinda merupakan sekolah yang telah lama berdiri di Samarinda. Saat ini MAN 2 Samarinda memiliki 1000 siswa aktif. Siswanya terbagi dalam 10 rombongan belajar per angkatannya serta terbagi dalam 2 kategori kelas.
“Jadi awalnya dulu, namanya bukan MAN 2, tapi Pendidikan Guru Agama (PGA), kemudian beralih nama menjadi MAN 2 Samarinda, sudah 33 tahun kami berdiri, tahun ini kita rayakan pas bulan Juni yang ke 33 tahun,” ungkap Waka Humas MAN 2 Samarinda, Usman, Senin (31/7/2023).
Usman mengungkapkan, jumlah siswanya saat ini telah mencapai 1000 orang, terbagi dalam 10 kelas di masing-masing tingkat, serta telah meluluskan 33 angkatan.
“Kelas 10 ada 10 tingkat, kelas 11 dan 12 juga begitu, jadi 300 lebih di tiap jenjang, hampir 1000 lebihlah kalau di total semuanya,” lanjutnya.
Usman memenangkan, kelas atau rombongan belajar di MAN 2 saat ini terbagi dalam 2 kategori, yakni kelas reguler dan kelas agama atau yang biasa disebut MAN PK.
“Reguler itu 8 kelas terdiri dari 36 siswa per kelasnya sedangkan kelas agama merupakan program langsung dari Kementerian Agama RI dan hanya terdapat 2 kelas, setiap kelas terdiri dari 24 putra dan 24 putri,” terangnya.
Usman mengatakan aturan rombel MAN 2 Samarinda telah disesuaikan dengan kriteria dalam aturan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) serta Kementerian Agama (Kemenag).
“Siswa 36 per kelas itu sudah maksimal karena memang aturannya dari dinas pendidikan seperti itu, begitupun dengan kelas agama yang hanya 24 putra dan 24 putri dalam 2 kelas yang terbagi sesuai gender, itu juga sesuai aturan kemenag Pusat,” jelas Usman
Lebih lanjut, Usman menjelaskan, kebijakan rombel yang terbagi menjadi 2 tersebut untuk sementara hanya berlaku di kelas 10 dan kelas 11, sedangkan untuk yang kelas 12 masih dibagi per jurusan karena masih menggunakan kurikulum 2013.
“Karena kelas 12 nya karena masih K13 jadi jurusannya masih ada 4, Ipa ada 5 kelas, IPS 2, Bahasa 1, Agamanya 2, jadi tetap 10 kelas juga,” paparnya.
Untuk tenaga pendidik sendiri berjumlah sekitar 67 orang, diluar staf TU, Kebersihan dan Staff Asrama.
“Kalau mau dijumlah semua tenaga yang bekerja di MAN 2 itu mencapai sekitar 100 orang” pungkas Usman. (Adv/Ain/Disdikbud Kaltim)