Kompak.id | Komunikatif, Profesional & Kredibel
BERITA UTAMA

Budisatrio Bagikan Ribuan Paket Sembako di Kutai Kartanegara

Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi saat membagikan paket sembako dari Budisatrio Djiwandono kepada warga Desa Jantur, Kecamatan Muara Muantai, Kutai Kartanegara.

Kompak.id, Tenggarong – Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Timur, G Budisatrio Djiwandono membagikan sedikitnya seribu paket sembako kepada masyarakat di Kutai Kartanegara. Pembagian paket sembako itu dalam rangka bakti nelayan tahun 2024.

Bantuan paket sembako tersebut diakui sangat membantu masyarakat di perdesaan terutama yang berprofesi sebagai petani dan nelayan yang selama ini menjadi perhatian pejuang politik dari Partai Gerindra, Budisatrio. Seperti yang disampaikan H Harman perwakilan dari masyarakat Desa Jantur, Kecamatan Muara Muntai, Kutai Kartanegara.

“Melalui Bapak Reza Fachlevi kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Pak Budisatrio karena telah memberikan bantuan sembako kepada warga Desa Jantur. Mudah-mudahan Pak Reza dan Pak Budi diberikan kesehatan dan kesuksesan selalu,” ungkap H Harman saat menerima paket sembako di Jantur, Rabu (10/7/2024).

Selain Desa Jantur, paket sembako juga diberikan kepada masyarakat Samboja, Anggana dan sejumlah kampung nelayan lainnya. Diharapkan, paket sembako tersebut dapat membantu nelayan di Kutai Kartanegara. Akhmed Reza Favhlevi yang mewakili Budisatrio dalam pembagian sembako itu mengatakan, nelayan sebagai bagian dari lapisan sosial masyarakat patut diperhatikan. Sehingga peran nelayan menjadi penting dalam perekonomian dan kehidupan sehari-hari masyarakat.

BACA JUGA :  Tingkatkan Keamanan, Polresta Samarinda Koordinasi dengan Depo Pertamina Samarinda 

“Sebagai apresiasi untuk jasa para nelayan dalam memenuhi kebutuhan protein dan gizi masyarakat. Peran nelayan menyediakan protein hewani dari sumber ikan, sebagai perekat hubungan antar daerah, dan sebagai penghasil devisa negara dari sektor perikanan dan kelautan. Karena alasan inilah Pak Budisatrio memperhatikan nelayan di Kaltim,” papar Reza Fachlevi. (*)

Related posts