Kompak.id,Samarinda – Proyek revitalisasi Pasar Pagi Samarinda kini telah memasuki tahap II, yang ditargetkan menjadi fase akhir dari seluruh rangkaian pembangunan pasar legendaris tersebut.
Ketua Komisi III DPRD Samarinda, Deni Hakim Anwar, menyampaikan harapannya agar Pasar Pagi yang telah diperbarui bisa menjadi destinasi wisata belanja baru yang menarik bagi masyarakat.
Revitalisasi tahap I yang berada di Jalan Jenderal Sudirman sebelumnya telah rampung 100 persen. Kini, proses berlanjut pada pembangunan tahap II, yang difokuskan untuk penyempurnaan fasilitas dan penataan ruang bagi ribuan pedagang.
“Progres pembangunan tahap II mencakup penambahan eskalator, lift, serta skat-skat untuk kios di dalamnya,” jelas Deni, Kamis (17/4/2025).
Namun, Deni mengakui belum bisa memastikan durasi pengerjaan tahap II ini, mengingat jumlah pedagang yang akan ditampung mencapai sekitar 2.800 orang, yang membutuhkan penataan tempat secara cermat.
“Nanti Dinas Perdagangan akan mengatur siapa saja yang sudah berdagang dan siapa yang akan menempati kios baru, sesuai dengan kesepakatan yang sudah dibuat,” tambahnya.
Deni juga menyoroti pentingnya perubahan wajah Pasar Pagi agar tidak hanya berfungsi sebagai pusat ekonomi, tetapi juga sebagai ikon kota yang lebih bersih, aman, dan nyaman.
“Dulu Pasar Pagi identik dengan suasana panas, kumuh, dan rawan copet. Dengan wajah baru ini, kami berharap masyarakat lebih nyaman dan antusias berbelanja di sini,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa lingkungan pasar yang tertata baik dapat mendongkrak daya tarik wisata belanja serta memberi dampak positif bagi perekonomian lokal. (adv)