Kompak.id, Samarinda – Banyaknya penyandang disabilitas fisik dari suatu daerah menjadi suatu hal yang harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah.
Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Prov. Kaltim, Noryani Sorayalita mengatakan bahwa hingga saat ini kelompok penyandang cacat masih mengalami diskriminasi fasilitas.
“Pasti merasa terdiskriminasi. Apalagi masih kurangnya tempat umum yang ada jalan khusus kursi roda, toilet khusus juga jarang ada,” ucap Soraya.
Lebih lanjut Soraya mengatakan, dari data yang didapatkan ia berharap bisa menjadi bahan perencanaan pengembangan pelayanan bagi penduduk dengan kategori khusus.
Berdasarkan data kependudukan semester 1 2023 milik DKP3A, penyandang cacat terbanyak berada di Kutai Kartanegara (Kukar) dengan jumlah 447 jiwa. (Adv/Nsa/Oke)