Kompak.id | Komunikatif, Profesional & Kredibel
ADVERTORIAL PERPUSDA KALTIM

Perpustakaan SDN 004 Sangatta Selatan Berkembang

Kompak.id, Sangatta – Dunia pendidikan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perpustakaan sekolah. Akreditas perpustakaan menjadi salah satu langkah mengembangkan perpustakaan dan menjadi daya tarik dalam pengembangan sekolah. SDN 004 Sangatta Selatan turut mengembangkan perpustakaan sekolah agar lebih maju berkembang dan menjadi tujuan siswa dalam menambah ilmu pengetahuannya. Sekolah yang berlokasi di Jalan santai Sangatta Selatan ini memiliki fasilitas dan inovasi di perpustakaan sekolah.

“Kita selalu ada program untuk karya inovasi untuk mengembangkan kegiatan literasi di sekolah. Harapannya semoga perpustakaan kami bisa berkembang lagi setelah akreditasi ini,” jelas Eni pengelola perpustakaan SDN 004 Sangatta Selatan, Kamis (4/5/2023).

Dikatakan, perpustakaan menjadi gerbang utama manusia dalam proses belajar. Membudayakan membaca buku sedini mungkin melalui perpustakaan dapat mendorong peningkatan sumber daya manusia.

“Dengan sietem akreditasi kami berharap banyak mengetahui instrumen mengenai sistem perpustakaan yang mumpuni serta hal-hal apa saja yang bisa kami kembangkan dari perpustakaaan kami,” paparnya.

Dalam proses persiapan menuju tahapan akreditasi. Sejumlah komponen penilaian akreditasi di antaranya koleksi perpustakaan, sarana dan prasarana, pelayanan perpustakaan, tenaga perpustakaan, hingga penyelenggaraan dan pengelolaan terus dimantangkan.

BACA JUGA :  Inspirator Olahraga, Kadispora Kaltim Terima Anugerah Siwo Golden Award VI 2023

“Konsep pembinaan perpustakaan yang dilakukan agar perpustakaan memenuhi standar nasional, sebagai sarana rekreasi, sebagai ruang publik di sekolah, hingga menjadikan perpustakaan sebagai tempat paling nyaman memperoleh informasi,” ujarnya.

Perpustakaan ke depan tidak hanya sebuah buku, tapi sebuah data yang kemudian diolah menjadi informasi kemudian menjadi ilmu pengetahuan dam akhirnya menjadi suatu kebijakan. Pustakawan akan menjadi ikon dalam menciptakan ilmu baru. (ADV/DPK KALTIM)

Related posts