Kompak.id, Samarinda – Status hubungan anggota keluarga dengan kepala keluarga memperlihatkan komposisi anggota keluarga.
Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Prov. Kaltim, Noryani Sorayalita mengatakan kepala keluarga biasanya memiliki keterkaitan dengan pasangan/isteri.
“Kebanyakan itu berfikir kepala keluarga hanya laki-laki dan punya isteri. Padahal perempuan juga ada yang jadi kepala keluarga karena keadaan,” tutur Soraya, akrabnya.
Soraya membeberkan bahwa persentase kepala keluarga perempuan yang belum kawin lebih banyak daripada persentasi kepala keluarga laki-laki.
Menurut Soraya hal tersebut terjadi karena menggantikan orang tua yang meninggal, atau hidup sendirian.
“Karena keadaan biasanya. Mau gak mau ya jadi kepala keluarga karena harus menggantikan kepala keluarga sebelumnya,” ujar Soraya.
Diketahui sebesar 16,80 persen kepala keluarga perempuan yang belum kawin. Sedangkan kepala keluarga laki-laki yang belum kawin yaitu sebesar 10,00 persen. (Adv/Nsa/Oke)