Kompak.id, Jakarta – Pengprov Percasi Kaltim mengirim 35 atlet catur dalam Kejuaraan Nasional Catur 2023 yang berlangsung pada 14-19 Maret di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dari 35 atlet itu, terdiri dari 9 atlet senior dan 26 atlet junior yang berasal dari Samarinda, Balikpapan, Berau, Kutai Kartanegara, Bontang, dan Samarinda.
“Dari Berau ada empat atlet junior, Mylovenia Artti Benedicta, Rifda Amira Diniyah, Muhammad Alwi dan Al-Aswalani. Lima atelt junior lainnya dari Samarida, Balikpapan, Kutim, Kukar, dan Bontang,” ujar Ketua Pengprov Percasi Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi yang mendampingi para atlet bertanding.
Dari 35 atlet yang mewakili Kaltim tersebut, Reza berharap mereka akan mampu memberikan hasil terbaiknya. Terlebih pada Oktober 2022 lalu, empat atlet asal Kaltim mewakili Indonesia dalam Asian Youth Chess Championships di Bali. Mereka yakni Raden Saifuddin asal Samarinda, Nashih Bayanak dari Kutai Timur, Bagas Valentino dari Balikpapan, dan dari Sergio Canavaro dari Kutai Kartanegara.
“Persiapan sudah kita jalani, sekarang mari kita dukung dan doakan para atlet Kaltim meraih hasil terbaik dan membanggakan masyarakat Kaltim. Karena kejurnas kali ini paling banyak pesertanya, ada 1.500 atlet. Sehingga kompetisi sangat ketat ditambah juga ada atlet pelatnas untuk persiapan PON,” ungkap Reza yang juga Ketua Komisi IV DPRD Kaltim menambahkan.
Kejurnas Catur 2023 di Jakarta itu dibuka PJ Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono sebagai tuan rumah yang didampingi Ketum KONI Pusat, Marciano Norman dan Ketum PB Percasi, Utut Adianto dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi. Tercatat lebih dari 1.500 peserta dari 38 provinsi mengikuti kejuaraan ini. Dengan jumlah atlet yang mengikuti kompetisi tersebut, Kejuaraan Nasional Catur 2023 di Jakarta memecahkan rekor MURI yang sebelumnya diperoleh Jawa Timur yakni 1.300 atlet. Kejurnas kali ini mempertandingan 17 kategori dengan total hadiah mencapai Rp300 juta. (*)