SAMARINDA – Jelang mudik Lebaran 2024, harga tiket pesawat dari Bandara APT Pranoto Samarinda dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, mengalami kenaikan pesat.
Di beberapa rute favorit harga tiket di musim mudik sudah menyentuh Rp 3 juta hingga hampir 5 jutaan sekali jalan per orang.
Berdasarkan penelusuran media ini pada penjualan tiket secara daring, kenaikan harga terpantau cukup besar dibandingkan penerbangan pada hari biasa di luar musim mudik.
Penelusuran dilakukan untuk pembelian tiket per 6 April 2024 yang diprediksi menjadi puncak arus mudik Lebaran 2024.
Dari Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan, tiket pesawat tujuan Jakarta, untuk harga termurah dijual Rp 1,7 jutaan. Sementara untuk rute Balikpapan – Surabaya paling murah seharga Rp 3,6 juta. Ini karena harus transit di Jakarta.
Begitu juga rute Balikpapan – Makassar dilepas seharga Rp 2,8 juta, juga transit melalui Tarakan. Sedangkan Balikpapan – Jogjakarta seharga Rp 3,4 juta karena transit di Jakarta. Tidak ada lagi penerbangan langsung yang tersedia.
Sementara dari Bandara APT Pranoto Samarinda, penerbangan dari Samarinda ke Jakarta paling murah Rp 1,7 juta. Sedangkan Samarinda ke Surabaya seharga Rp 3,5 juta karena transit di Jakarta. Begitu juga Samarinda – Jogja dijual Rp 3,2 juta juga transit di Jakarta. Sementara Samarinda – Makassar Rp 3,6 juta, juga transit Jakarta.
Satu lagi bandara di Kaltim yakni dari Bandara Kalimarau di Berau. Ini adalah bandara di wilayah paling utara di Kaltim. Untuk tiket dari Berau ke Surabaya dijual seharga Rp 5 juta karena harus transit di Balikpapan dan Jakarta. Untuk tiket dari Berau ke Jakarta dijual Rp 3,4 juta. Sementara untuk rute Berau – Makassar pada 6 April 2024 sudah tidak lagi tersedia. (eff)