Kompak.id, Samarinda – Hujan lebat yang mengguyur Kota Samarinda sejak pagi tidak menyurutkan semangat para relawan untuk merayakan ulang tahun ke-2 Relawan Bebuahan Tupang (RBT) Samarinda. Acara ulang tahun ini dimeriahkan dengan lomba memancing, yang diadakan di kolam pancing Sivila Citra Land City pada Minggu,(31/08/2025).
Meskipun cuaca kurang bersahabat, puluhan relawan dari berbagai komunitas tetap antusias memadati lokasi. Suasana acara tetap meriah dan penuh kebersamaan, membuktikan bahwa semangat persaudaraan lebih kuat dari rintangan cuaca.
Makna Lomba di Tengah Hujan
Ketua panitia, Ahmad Sahab, menjelaskan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar lomba. “Hujan bukan halangan bagi kami. Justru di tengah suasana ini, kebersamaan semakin terasa,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa acara ini menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar-relawan se-Kota Samarinda.
Senada dengan itu, pembina RBT Samarinda, H. Murjani, yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan Syariah UINSI Samarinda dan Sekretaris Komisi Fatwa MUI Kaltim, menyebut hujan sebagai pertanda keberkahan. Menurutnya, setiap tetes hujan menjadi simbol rahmat yang menyatukan para relawan.
”Mancing saat hujan bukan hanya soal menunggu kail disambar ikan, tetapi juga tentang kesabaran, ketabahan, dan kebersamaan. Dalam kebersamaan itulah keberkahan sejati hadir,” tutur Murjani.
Persaudaraan yang Kuat
Semangat para relawan terlihat jelas, seperti yang diungkapkan oleh salah satu peserta. “Alhamdulillah, meskipun hujan deras, semangat para relawan tidak padam. Acara ini menunjukkan bahwa persaudaraan lebih kuat dari cuaca apa pun,” ujarnya.
Lomba memancing ini berhasil menumbuhkan rasa kebersamaan yang mendalam di antara para relawan. Selain itu, acara juga diisi dengan ramah tamah, doa bersama, dan pembagian hadiah menarik bagi para pemenang.
Dengan suksesnya perayaan ini, para relawan berkomitmen untuk terus menjalin sinergi dalam berbagai kegiatan sosial di masa depan, menunjukkan bahwa dedikasi dan kekompakan mereka tidak mudah luntur.
Untuk diketahui, cara ini dapat terselenggara berkat dukungan dari beberapa pihak seperti Mohammad Novan Syahronny Pasie, Agus Tri Sutanto, Nidya Listiyono, H. Murjani dan pengurus Relawan Bubuhanan Tupang (RBT) Samarinda. .(***)