Kompak.id, Samarinda – Komando Resor Militer (Korem) 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memperingati Hari Pahlawan ke-80 dan melaksanakan Ziarah Nasional Tahun 2025 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa, Samarinda, Senin (10/11/2025).
Upacara peringatan dipimpin oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur H. Seno Aji selaku inspektur upacara. Hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda Kaltim, Sekretaris Daerah, pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, TNI, Polri, serta para veteran pejuang.
Korem 091/ASN diwakili oleh Kasrem 091/ASN Kolonel Kav Rahyanto Edy Yunianto yang turut serta dalam prosesi upacara dan ziarah ke makam para pahlawan dan tokoh-tokoh daerah Kaltim.
Dalam kesempatan terpisah, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Anggara Sitompul mengajak generasi muda untuk meneladani perjuangan dan semangat para pahlawan dalam mewujudkan kemajuan bangsa.
“Generasi penerus bangsa harus selalu ingat dan meneladani jiwa perjuangan serta pengorbanan para pahlawan kusuma bangsa demi kemerdekaan Indonesia yang kita cintai,” ujar Brigjen Anggara Sitompul.
Danrem menegaskan bahwa kegiatan ziarah nasional bukan sekadar seremoni, tetapi bentuk penghormatan mendalam terhadap jasa para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan Indonesia.
“Untuk generasi muda, mari isi kemerdekaan ini dengan kegiatan positif dan raih prestasi membanggakan bagi bangsa dan negara,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya Kemanunggalan TNI dan rakyat sebagai kekuatan utama dalam menjaga kedaulatan serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Rakyat tidak perlu takut kepada TNI, karena TNI lahir dari rakyat, untuk rakyat, dan berjuang bersama rakyat,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kaltim, H. Seno Aji dalam amanatnya menyampaikan pesan Menteri Sosial RI yang menekankan bahwa kemerdekaan tidak jatuh dari langit, melainkan hasil dari kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan, dan keikhlasan para pahlawan.
“Ada tiga hal yang patut kita teladani dari para pahlawan: kesabaran, semangat mengutamakan kepentingan bangsa dan negara, serta pandangan jauh ke depan,” ujar Seno Aji.
Ia menegaskan bahwa perjuangan masa kini tidak lagi menggunakan bambu runcing, tetapi melalui ilmu pengetahuan, empati, dan pengabdian. Namun semangatnya tetap sama—membela yang lemah dan memperjuangkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Inilah semangat yang terus dihidupkan melalui Asta Cita Presiden Prabowo Subianto—memperkuat ketahanan nasional, memajukan pendidikan, menegakkan keadilan sosial, serta membangun manusia Indonesia yang sehat, cerdas, dan berdaya,” jelas Seno Aji.
Ia menutup sambutannya dengan mengingatkan pentingnya peringatan Hari Pahlawan sebagai momentum untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan menginspirasi generasi muda Kaltim.
“Kaltim memiliki visi besar, yaitu Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas. Kita harus pastikan anak-anak muda kita mampu bersaing dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah dan bangsa,” pungkasnya. (Ril/ Penrem)