Kompak.id, Samarinda – SMA Negeri 1 Samarinda terus berupaya terjadinya tindak bullying (perundungan) di sekolah. Kali ini dengan menggunakan OSIS untuk membantu pengawasan dan pelaporan perundungan.
“Siswa-siswi kami di SMA 1 ini banyak menjadi bagian daripada OSIS yang diambil dari perwakilan kelas, jadi kalau ada yang aneh tinggal dilaporkan,” ungkap Kepala SMAN 1 Samarinda I Putu Suberata, Kamis (13/7/2023).
Pria yang akrab disapa I Putu ini melanjutkan, dengan cara tersebut sekolah menjadi nyaman dan tidak ada tindakan perundungan.
“Jadi terpantau dari OSIS langsung, karena tiap kelas ada perwakilannya yang jadi bagian daripada OSIS, itu yang dipakai,” lanjutnya.
I Putu menambahkan, selama ini gangguan bukan berasal dari dalam sekolah, melainkan dari luar sekolah yang kerap membuat resah.
“Sementara karena pagar di area ini belum maksimal jadi ada yang mencuri helm, tapi sekarang tidak lagi semenjak adanya satpam di pintu pagar, jadi tidak berani tukang curi itu masuk, kalau dulu itu yang jadi masalahnya,” pungkasnya. (Adv/Ain/Disdikbud Kaltim)