Kompak.id, Samarinda – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) terus mengintensifkan penyelenggaraan kejuaraan-kejuaraan olahraga sebagai bagian dari upaya sistematis membangun fondasi prestasi olahraga daerah. Sejumlah turnamen yang digelar sepanjang tahun tidak sekadar menjadi ajang kompetisi, namun difungsikan sebagai sarana strategis untuk menjaring dan membina bibit atlet potensial dari seluruh penjuru Bumi Etam.
Dispora Kaltim telah menyelenggarakan berbagai kejuaraan bergengsi seperti Kejuaraan Panahan dan Bulu Tangkis Piala Gubernur, Piala Soeratin U-13 dan U-15, hingga turnamen cabang olahraga lainnya seperti bola voli, basket, pencak silat, dan taekwondo. Kompetisi ini didesain sebagai ajang pencarian talenta muda sekaligus wadah pembinaan jangka panjang yang terstruktur.
Sekretaris Dispora Kaltim, Sri Wartini, menegaskan bahwa agenda keolahragaan tersebut tidak hanya bersifat seremonial atau hiburan belaka. Ia menekankan bahwa kejuaraan-kejuaraan ini merupakan bagian integral dari proses pembinaan atlet yang berkelanjutan dan berbasis pada potensi lokal.
“Sejumlah cabang olahraga yang menjadi unggulan telah secara rutin kami fasilitasi melalui kejuaraan-kejuaraan resmi. Kegiatan ini akan terus kami lanjutkan hingga akhir tahun,” ujar Sri, Jumat (13/6/2025).
Lebih lanjut, Sri menyampaikan bahwa penyelenggaraan kompetisi yang konsisten dan berjenjang menjadi kunci dalam membentuk mental dan kemampuan para atlet muda. Melalui proses ini, para talenta potensial dari berbagai daerah di Kalimantan Timur diharapkan dapat terpantau dan mendapat pembinaan lebih lanjut secara profesional.
Dispora Kaltim juga mengedepankan pentingnya kerja sama lintas sektor, baik dengan pengurus cabang olahraga, sekolah, maupun pemerintah daerah setempat. Hasil pemantauan dari setiap turnamen akan diserahkan kepada Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga untuk ditindaklanjuti secara teknis dan terencana.
Menurut Sri, sinergi yang kuat antara pelaku olahraga di daerah menjadi penentu keberhasilan pola pembinaan yang berkesinambungan. Ia berharap dari pola ini, Kalimantan Timur tidak hanya mencetak atlet juara di level regional, tetapi juga mampu bersaing secara nasional dan internasional.
“Melalui turnamen seperti ini, kami ingin mengidentifikasi talenta-talenta muda dari berbagai daerah. Ini adalah tahap awal untuk pembinaan yang lebih mendalam,” tuturnya.
Terakhir Sri memberikan penutup, Dispora Kaltim optimistis mampu menciptakan ekosistem olahraga yang sehat dan kompetitif. Ke depan, Provinsi Kalimantan Timur diharapkan bisa menjadi salah satu pusat penghasil atlet berprestasi di Indonesia. (Adv/Ain)