Kompak.id, Samarinda – Teknis pendaftaran secara online penerimaan peserta didik baru (PPDB) belum sepenuhnya dipahami oleh pendaftar maupun orang tua siswa. Tidak sedikit pendaftar yang ke sekolah untuk meminta penjelasan. Namun, hal itu telah diantisipasi, pihak sekolah telah menyediakan layanan konsultasi atau bantuan kepada pendaftar yang menemui kendala saat mendaftar secara daring.
“Masyarakat masih bingung cara upload dan input berkas. Seperti tadi ada yang sudah input NISN tapi tidak terverifikasi di aplikasi, jadi harus datang ke sekolah untuk dibantu. Kami imbau kepada masyarakat jangan malu bertanya kalau masih kesulitan registrasi,” ungkap Lisharti Ningsih Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 14 Samarinda saat ditemui media ini, Senin, (27/6/2022).
Kendati demikian, lanjut Lisharti, sekolah menyediakan posko bantuan guna memudahkan pendaftar selama registrasi berlangsung. Disebutkanya, jalur reguler atau zonasi PPDB sendiri berlangsung mulai 27 sampai dengan 30 Juni 2022. Dalam PPDB SMAN 14 Samarinda ini sempat terjadi kendala teknis. Hal itu berkaitan dengan tidak sinkronnya alamat sekolah di dalam sistem aplikasi. Sebelum pindah, alamat SMAN 14 berada di Jalan Jakarta atau masih menumpang di SDN 009, kemudian pindah ke Jalan Ringroad Kelurahan Lok Bahu Kecamatan Sungai Kunjang atau menumpang di SMKN 15 Samarinda.
Sementara itu, SMAN 14 Samarinda pada PPDB kali ini menyediakan kuota 210 peserta didik baru yang terdiri dari 6 rombongan belajar (rombel). Sedangkan untuk jalur reguler hanya menerima 176 pendaftar. Lisharti meminta masyarakat agar lebih teliti dalam menyiapkan segala persyaratan PPDB.
“Harus sigap melengkapi berkas karena waktunya terbatas. Kalau bingung silahkan bertanya, jangan seperti kemarin ada yang mau daftar jalur prestasi tapi sudah tutup karena ketinggalan informasi,” kata Lisharti menambahkan.
Terpisah, Raden Roro Olivia NK pendaftar jalur reguler mengaku mengalami kendala saat menginput dokumen persyaratan. Sehingga ia datang ke sekolah untuk meminta bantuan saat registrasi.
“Sudah daftar via online tapi ada kesulitan diverifikasi berkas. Jadi minta bantuan sekolah untuk bisa ke tahap selanjutnya. Sekaligus mantau informasi dan keadaan sekolah,” ujarnya.
SMAN 14 Samarinda tercatat pernah menjadi juara 2 O2SN bidang kimia tingkat kabupaten tahun 2021, kemudian juara 1 desain poster tingkat provinsi dan juara 2 paskibra tingkat provinsi. (Adv/*)