Kompak.id, Samarinda – Kepala Bidang Pembinaan Kearsipan dan Tenaga Kearsipan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltim, Diana Rosalita mengaku kekurangan tenaga arsiparis, dengan jumlah saat ini 14 arsiparis.
“DPK Kaltim memiliki 14 tenaga arsiparis. Kita rencananya berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk alokasi formasi arsiparis, juga selalu mengimbau masyarakat melalui sosialisasi profesi arsiparis,” papar Diana, Rabu (5/7/2023).
Untuk itu, DPK Kaltim dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim akan bekerja sama untuk penjaringan siswa SMK dalam memenuhi tenaga arsiparis.
“Kita siapkan pelajar mulai dari program magang, setelah itu kita coba mencari formula untuk bisa merekrut. Kedepannya akan ada diskusi dan tindakan lebih lanjut mengingat arsiparis merupakan profesi yang bersifat urgen,” jelas perempuan yang akrab disapa Nana tersebut.
Nana turut mengimbau agar setiap OPD memiliki tenaga arsiparis. Hal tersebut membantu dalam proses tertib arsip yang diselenggarakan pada masing-masing OPD.
“Seperti slogan Arsip Menyelamatkan Bangsa, tumpukan arsip bukan hanya lembaran kertas semata. Melainkan saksi kunci dari berbagai peristiwa. Arsiparis lah yang memegang kunci tersebut,” pungkas Nana (Adv/Ain/DPK Kaltim)