Kompak.id, Bandung – Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan selenggarakan Table Top yang merupakan kegiatan business to business (B to B) atau forum bisnis yang dirancang untuk mempertemukan antara pelaku industri pariwisata daerah Balikpapan (sellers) dengan pelaku industri pariwisata daerah tujuan (buyers) yang diselenggarakan di Bandung, Rabu. (15/11/2023).
Kegiatan Road Show Disporapar Kota Balikpapan yang mengusung tema “Ayoke Balikpapan” kali ini menitikberatkan pada kegiatanTable Top. Dibuka dengan Tarian Enggang Eksotik yang indah diiringi dentingan senar gitar khas Kalimantan memanjakan para hadirin yang hadir lebih dari 80 undangan.
Natalia Banjarnahor Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Kota Balikpapan dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa Kota Balikpapan merupakan peta jasa dan industri yang memiliki potensi wisata baik dari MICE, eko-wisata, wisata alam bahari, sejarah, religi dan wisata tematiknya yang perlu kita kembangkan bersama-sama dan ini butuh sinergitas dan membangun jaringan yang lebih solid dan strategis pariwisata yang lain.
“Kami tetap berkomitmen terhadap pariwisata berkerlanjutan dan perlesatrian wisata Budaya. Maka pada kesempatan Table Top kali ini, kami membawa 8 sellers, 5 hotel dan 3 travel agent yaitu Hotel Platinum, Hotel Astara, Hotel Jatra, Hotel Whiz Prime dan Hotel Mega Lestari,” tutur Natalia.
Kemudian Natalia memaparkan bahwa untuk seluruh travel agent akan dipertemukan dengan para pelaku biro perjalanan wisata Kota Bandung.
“Untuk travel agent yaitu Travel Trans Borneo, Warna Pelangi dan Toto Gasono. Semua pelaku tersebut akan kami pertemukan dengan para pelaku biro perjalanan wisata Kota Bandung, Jawa Barat sehingga Table Top ini menjadi ajang yang positif bagi para pelaku industri pariwisata,” ungkap Natalia.
Menurut informasi tercatat lebih dari 80 travel agent Kota Bandung antusias untuk mendapatkan informasi dan jalinan bisnis dengan Kota Balikpapan. Sejalan dengan perpindahan Bandara dari Husein Sastranegara ke Kertajati -Majalengka dan akses yang cepat melalui Tol Cisumdawu serta mulai efektifnya Whoosh – Kereta Cepat Jakarta Bandung, diyakini bahwa kerjasama antar pelaku pariwisata Bandung dan Balikpapan akan semakin menuai hasil maksimal. (Adv/Nsa/Dispora)